Kamis, 20 Oktober 2011

naruto chapter 560

Tobi berada dalam perjalanan menuju pertempuran , ia semakin dekat dengan killler bee dan naruto, lalu APA YANG TERSEMBUNYI DI BALIK KEDUA MATANYA?
NARUTO 560: MADARA UCHIHA
MASASH KISHIMOTO
Kembali ke tempat divisi keempat berada , semua orang terkejut setelah melihat kehadiran edo tensei madara uchiha, padahal sebelumnya tobi di percayai sebagai madara uchiha
“jadi… kalau ninja yang ada di hadapan kita saat ini benar-benar madara, lalu orang yang daridulu kita anggap sebagai madara itu orang lain ya?”tanya naruto penasaran
“sepertinya begitu”jwab gaara menimpali
Di atas tebing madara dan muu berbicara
“dari pelindung kepala mereka, disana terdapat kata SHINOBI ,kemungkinan kelima negara shinobi menggunakannya , apa tentara gabungan yang baru?”tanya madara ingin memastikan sesuatu
“sepertinya memang sudah di persiapkan untuk perang ini”jawab muu
Kembali ke tempat divisi 4 berkumpul
“kalau begitu siapa pria bertopeng itu ?! dan tuan tsuchikage kau kan sudah punya banyak pengalaman dalam pertarungan, apa kau mengetahui sesuatu?”tanya temari terges-gesa
“entahlah, ini benar-benar di luar dugaanku. Tapi ini takkan mempengaruhi jalannya pertempuran, siapapun lawannya kita harus mengalahkannya!”jawab oonoki sambil memberikan motivasi

“…”madara termenung memperhatikan ninja di bawah tebing
“ini pasti ulahnya dan dia pasti sudah merencanakan sesuatu.. tapi apa? Sepertinya ini tak berjalan sesuai yang kuinginkan, ada seseorang yang bisa membangkitkanku dalam kondisi seperti ini, siapa orang yang memanggilku dengan edo tensei?”madara mencari tahu sesuatu
“aku tak tahu”jawab muu singkat
Tiba-tiba dari kejuhan kabuto mengendalikan muu, dan berbicara ke madara melalui muu
“namaku kabuto, pendukung dia’ “kata kabuto yang berbicara lewat muu
“huh berbicara denganku lewat perantara edo tensei, dasar tak tahu etika”sambut madara
“edo tenseimu itu yang paling spesial dari yang lain, kau telah sempurna karena dibangkitkan dalam kondisi lebih baik dari saat masa kejayaanmu”lanjut kabuto melalui muu
“hm”ucap madara
“…”madara terdiam sejenak
“kau juga mengetahui tentang masa kejayaanku?”Tanya madara
“tidak, maka daritu tunjukkan padaku kekuatan legendaris klan uchiha itu “jawab jabuto sambil meminta sesuatu
Pasir gaara perlahan mendekati muu dan madara , namun dengah mudahnya madara dan muu bisa menghindarinya
Madara berada teapt di hadapan para ninja
“baiklah” ucap madara bersiap melakukan sesuatu
“elemen api” madara membentuk segel tangan
“semuanya bersiaplah“perintintah gaara
“ini bukan serangan api biasa !!”naruto memperingatkan
“bersiaplah!!”teriak oonoki
“GOUKA MEKKYAKU !! “ madara menyemburkan api dari mulutnya , api kemudian mekebar dan mulai menyerang para ninja
Ninja pengguna elemen air bersiap di barisan depan
“semuanya bersiap!! Jangkauan jutsunya luas”perintah salah seorang ninja
Para ninja kemudian menyemburkan air dari mulutnya untuk di tabrakkan dengan api
Elemen Air : SHIJIN HEKI!!
Air dan api bertabrakan
Dari balik kobaran api yang bercampur dengan air, madara langsung menendang salah seorang ninja di hadapannya , kemudian madara merampas samurai yang di genggam ninja yang di tendang tadi

Dengan menggunakan teknik samurai, madara menghabisi ninja di hadapannya dengan cepat, ninja mulai berjatuhan dan berteriak histeris
Sementara itu di sekitar pertarungan
“naruto dari pada memakai kagebunshin, lebih baik kau kembali ke mode itu”saran temari
“aku tak mungkin ke mode itu saat ini , karena aku sudah kehabisan banyak chakra”sanggah naruto, sementara 2 kagebunshin telah berada di belakang naruto
Madara maju bersiap memotong perut salah seorang ninja, tapi pasir gaara berhasil menyelamatkan nyawa ninja yang hendak di potong madara
Pasir gaara menangkap samurai yang di genggam madara
Salah seorang ninja bersiap membelah madara dengan pedang raksasa yang di genggamnya
Madara langsung menatap orang itu dengan sharingan, tiba-tiba tubuh orang itu membeku dan dengan mudah madara menendangnya kearah para ninja yang berlari kearahnya
Dari atas tebing muu bersiap menggunakan elemen debu, tapi chakra di telapak tangannya tiba-tiba lenyap
Oonoki yang menyaksikan muu mengingat kata-kata muu
“dia tak bisa menggunakan elemen debu dalam keadaan membelah diri”pikir oonoki
“tipe pendeteksi, tetap awasi muu!!”perintah oonoki
Dari langit 2 kagebunshin naruto telah siap dengan cho oodama rasengan
“pertama-tama madara”kata oonoki dalam hati

Elemen tanah : CHIDOUKAKU !!

tanah yang menjadi pijakan madara terangkat keatas, tepat di atas , cho oodama rasengan semakin dekat dengan madara dan telah siap menghajar madara

CHO OODAMA RASENGAN !!
Naruto menghajar madara dengan cho oodama rasengan banyak ninja yang menahan efek serangan
“?!”oonoki dan naruto bertanya-tanya
Madara menahan cho oodama rasengan berkat bantuan susanoo !! , kerangka susanoo muncul dan menahan cho oodama rasengan

Susanoo menghancurkan ninjutsu oonoki , susanoo lalu berubah ketahap kedua dan menyerang kedua bunshin naruto
“apa?!”ninja terkejut menatap madara masih selamat
Madara memperlihatkan Mangekyo sharingan keabadian
“susanoo”oonoki kaget
“jadi dia menggunakan mangekyo sharingan…”pikir oonoki
2 kagebunshin yang mendapat serangan susanoo madara , di selamatkan pasir gaara yang membentuk tangan untuk menangkap bunshin naruto
“sudah siap naruto?”Tanya gaara
“masih sebentar lagi”kata naruto yang bersemedi mengumpulkan energi alam
Madara dan susanoo mulai maju menyerang dan menghabisi para ninja di hadapannya
Sementara itu , naruto telah siap dengan rasengan shuriken
“maaf menunggu! Aku sudah siap!! Semuanya menyingkir saja”kata naruto
“lakukan kazekage!!”ucap oonoki sambil melakukan sesuatu pada gentong pasir gaara
Elemen Tanah: KEIJUUGAN NO JUTSU
“Aku telah meringankan berat pasirmu”oonoki menjelaskan
“pasirnya menjadi ringan, itu berarti”gaara mulai menebak apa rencana oonoki
“ayo”teriak naruto sambil membawa rasengan shuriken menuju madara dan susanoonya, sementara pasir gaara menahan gerakan madara dan susanoo
Gaara berhasil menjauhkan madara dengan pasirnya
“kalau sama seperti sasuke, serangan dari luar takkan mempan karena itu aku mengincar bagian kakinya”gaara memastikan sesuatu
RASENGAN SHURIKEN!!!
Naruto melempar rasengan shuriken yang tepat berada di hadapan madara , madara tak bisa menghindar, tiba-tiba dari kilatan cahaya, mata madara berubah ke rinnegan dan rasengan shuriken lenyap
“terlalu berlebihan”komentar madara
“serangannya tak mempan?”Tanya temari
“itu kan.. apa maksudnya ini, kenapa dia bisa punya rinnegan?”naruto terheran heran
Madara melompat kembali kesamping muuu, sementara susanoo yang sudah terjebak pasir gaara perlahan menghilang
“sesuai dugaanku, apa yang terjadi saat kau menunjukkan kekuatan sharinganmu yang hebat dan yang membuat mereka bertanya-tanya”kata kabuto melalui muu

“adalah rinnegan”lanjut kabuto
“aku membangkitkan mata ini sesaat sebelum mati, kabuto kau tadi bilang sesuatu kan. .. apa yang sudah kau lakukan dengan tubuhku?”Tanya madara
“tadi kan sudah kubilang kalau kau lebih sempurna dari masa kejayaanmu”jwab kabuto melalui muu
“sialan kau.. rahasia dari tubuhku ini,.. apa yang bisa di perbuat olehmu yang bahkan tak bisa membaca monumen batu rahasia di klan uchiha?”sindir madara
“aku dan tuan orochimaru telah banyak melakukan eksperimen dan penelitian, dan sekarang kau adalah bukti kalau penelitian kami berhasil, rikudo sennin, stidaknya aku bisa sedikit menyentuh kekuatannya yang bagaikan dewa. Dengan menciptakan kekuatanmu”tutup kabuto
Para ninja telah bersiap di bawah tebing
“jangan salah sangka, bukan kau yang menciptakan kekuatan ini..”kata madara dan susanoo mulai muncul dari belakang tubuh madara dan mulai melakukan suatu jutsu
“apa itu?”Tanya seorang ninja yang melihat ke langit dan gemetaran sambil berkeringat dingin
“tak mungkin”sambut ninja di sebelahnya dengan keringat dingin
“!?”naruto tak kalah terkejutnya
“dia benar-benar jauh di atas kita”kata temari menyesalkan
“ini kan, kemampuan dewa”gaara tak kalah terkejutnya
“…”oonoki terdiam terpaku
Di atas langit bebatuan yang di selimuti api (meteor) bersiap di jatuhkan madara untuk menghancurkan medan pertempuran!

BENAR-BENAR MENAKJUBKAN!!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar